Nike baru-baru ini telah meluncurkan kostum baru tim nasional untuk beberapa negara yang berpartisipasi pada Euro 2012 maupun Piala Dunia 2014. Sebuah kostum yang mereka sebut sebagai "The Most Environmentally-friendly And Technologically-advanced Kit In Football History." Kostum Baru ini dirancang dengan memadukan desain baru untuk menciptakan kinerja yang maksimal dan penggunaan bahan baku daur ulang untuk dampak terhadap lingkungan yang lebih rendah. Hal itu merupakan tujuan dari Nike untuk membuat setiap produk mereka dapat memberikan performa yang tak tertandingi, namun diproduksi dengan cara yang sadar lingkungan.
Kostum ini dibuat dengan menggunakan Nike Dri-Fit Technology sebagai sumbu kelembaban dan terbuat dari kain yang 23 persen lebih ringan namun memiliki struktur rajutan 23 persen lebih kuat daripada kostum Nike sebelumnya. Penggunaan bahan Nike Dri-Fit Technology ini akan meningkatkan kecepatan gerakan aerodinamis, kostum baru ini dirancang untuk membuat anda dapat bergerak cepat dan efisien dilapangan.
Dengan memperkenalkan teknologi Laser-cut Ventilation yang berfungsi sebagai ventilasi pendingin lokal, kostum baru ini akan membuat anda merasa tetap dingin walaupun dengan kondisi di bawah tekanan pada saat berada dilapangan.
Sejalan dengan komitmen Nike untuk menggabungkan kinerja atletik dengan dampak lingkungan yang lebih rendah, kostum baru ini dibuat dengan menggunakan rata-rata 13 botol plastik daur ulang per kostum. Celana pendek yang dibuat dengan polyester daur ulang 100%, sedangkan kaus dibuat dengan polyester daur ulang setidaknya 96%.
Sejak 2010, Nike telah menggunakan 115 juta botol plastik daur ulang untuk membuat kostum dengan kinerja tingkat tinggi ini. Apabila kita bariskan botol demi botol, keseluruhan botol tersebut cukup untuk mengelilingi setengah dari seluruh dunia. Perusahaan ini memperkirakan bahwa mereka telah mencegah 13 juta botol plastik untuk pergi ke tempat pembuangan sampah dengan menggunakan polyester daur ulang ini. Itu hampir setara dengan £ 560.000 limbah polyester. Proses daur ulang tersebut dapat menghemat bahan baku dan mengurangi konsumsi energi hingga mencapai 30%.
Membuat item dari botol plastik, tampaknya adalah hal baru pada perusahaan ini. Dan tentunya hal tersebut akan membuat proses manufaktur yang lebih rumit. Bahan baku dari botol plastik yang harus diurutkan, dihancurkan, disempurnakan menjadi benang, diubah menjadi kain, dipotong, dicelup dan dijahit. Proses tersebut adalah bentuk komitmen Nike untuk merealisasikan proses produksi dengan dampak lingkungan yang lebih rendah.
Nike telah mengambil langkah-langkah untuk mengembangkan produk yang menggunakan bahan daur ulang, namun kita masih bertanya-tanya tentang semua air pewarna dan kimia yang diperlukan untuk membuat kostum mereka. Apa yang dilakukan untuk memastikan air yang tercemar oleh bahan kimia tidak terbuang? Jika langkah pertama adalah untuk transisi ke bahan daur ulang, berikutnya ialah harus bertanggung jawab untuk mewarnai dengan AirDye atau proses lain yang peka terhadap lingkungan.
No comments:
Post a Comment